Main Article Content

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengukur keberhasilan dan mengkaji efektivitas dan efisiensi dari kebijakan flexible roster yang menjadi isu penting dalam manajemen operasional.  Ketentuan flexible roster ini sangat relevan untuk dibahas karena dapat mengupayakan penghematan biaya sekaligus memberikan kesejahteraan bagi pekerja. Penelitian ini dapat membahas aspek-aspek seperti penurunan biaya overhead, peningkatan produktivitas tenaga kerja, dan potensi penghematan biaya lembur sebagai hasil dari penerapan jadwal kerja yang fleksibel. Secara khusus, penelitian ini berusaha untuk menjawab pertanyaan penelitian mengenai alasan dasar mengapa kebijakan flexible roster ini perlu diterapkan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif analisis untuk mengumpulkan dan menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan ini kurang mendapat dukungan dari pihak tenaga kerja bongkar muat dan memiliki pengaruh yang kecil pada upaya penghematan biaya. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ketentuan flexible roster masih memerlukan tindakan gap analysis. Temuan ini memiliki implikasi penting untuk menjaga produktivitas pekerja, karena jika dilakukan secara terus menerus, implementasinya akan menjadi tidak efisien. Penelitian ini menyoroti perlunya penelitian lebih lanjut mengenai strategi manajemen operasional untuk meminimalkan biaya logistik.

Keywords

Jam Kerja Fleksibel Penghematan Biaya Manajemen Operasional Pengurangan Biaya Logistik Flexible Roster Cost Reduction Operational Management Minimizing Logistic Cost

Article Details

How to Cite
Maharani, I. D., & Putri, S. Y. (2025). Analisis Efektivitas dan Efisiensi Penerapan Flexible Roster pada TKBM di Perusahaan Logistik . Permana : Jurnal Perpajakan, Manajemen, Dan Akuntansi, 16(2), 548-551. https://doi.org/10.24905/permana.v16i2.579

References

  1. Birken, Emily Guy. (September, 2021). Return On Investment (ROI). Forbes Media. Diakses melalui https://www.forbes.com/advisor/investing/roi-return-on-investment/ pada 10 Juni 2024.
  2. Datar, S. M., & Rajan, M. V. (2018). Horngren’s Cost Accounting: A Managerial Emphasis (16th ed.).
  3. Desitama, F. S., Poniman, & Rustono. (2022). Analisis Perhitungan Metode Konvensional dan Metode ABC dalam Menentukan Tarif Jasa Bongkar Muat Internasional pada Terminal Peti Kemas PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Semarang.
  4. Hansen, Don R. & Maryanne, M Mowen. (2004). Manajemen Biaya, Edisi Bahasa Indonesia (Buku Kedua). Jakarta: Salemba Empat
  5. Herman, Irmawati Alimuddin, Winda Ayu Virginia, Muarif Leo, & Akbar, M. (2022). Analysis of Conventional Methods and Activity Based Costing (ABC) Methods in Determining Product Cost Unit in Bagoster Business Baubau City. Jurnal AKSI (Akuntansi Dan Sistem Informasi), 7(2). https://doi.org/10.32486/aksi.v7i2.304
  6. Hidayah, N. I., Aisah, D. N., & Syabriani, A. Y. (2023). Hambatan Bongkar-Muat Kapal dalam Kegiatan Ekspor-Impor di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. 1. https://doi.org/10.61722/jiem.v1i4.288
  7. Kamsariaty, Bahar, R., & Yusuf, M. (2019). Tanggung Jawab PBM PT. Pelindo III Cabang Banjarmasin Terhadap Kerusakan Barang dalam Pelaksanaan Perjanjian Bongkar Muat Barang di Pelabuhan Trisakti.
  8. Kucera, T. (2019). Application of the Activity-Based Costing to the Logistics Cost Calculation for Warehousing in the Automotive Industry. Communications - Scientific Letters of University of Zilina, 21(4), 35–42. https://doi.org/10.26552/com.C.2019.4.35-42
  9. Martopo, Arso dan Soegiyanto. (2004). Penanganan dan Pengaturan Muatan. Semarang: Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang.
  10. Mišić, V. V., & Perakis, G. (2020). Data Analytics in Operations Management: A Review. Manufacturing & Service Operations Management, 22(1), 158–169. https://doi.org/10.1287/msom.2019.0805
  11. Nathania Pratiwi, Sahade, & Afiah, N. (2023). Analisis Penentuan Tarif Bongkar Muat Peti Kemas Dengan Metode Activity Based Costing (Studi Kasus PT.Pelindo Terminal Petikemas New Makassar). Bongaya Journal of Research in Accounting (BJRA), 6(2), 39–51. https://doi.org/10.37888/bjra.v6i2.451
  12. Novak, A., Badanik, B., Brezonakova, A., & Lusiak, T. (2020). Implications of Crew Rostering on Airline Operations. Transportation Research Procedia, 44, 2–7. https://doi.org/10.1016/j.trpro.2020.02.001
  13. Ompusunggu, D. P., & Irenetia, N. (2023). Pentingnya Manajemen Keuangan Bagi Perusahaan. CEMERLANG : Jurnal Manajemen Dan Ekonomi Bisnis, 3(2), 140–147. https://doi.org/10.55606/cemerlang.v3i2.1129
  14. Pangestu, W. P. S. (2019). Biaya Tenaga Kerja Bongkar Muat, dan Biaya Tally Terhadap Net Profit Margin PT. Samudera Raya Indo Lines.
  15. Quesado, P., & Silva, R. (2021). Activity-Based Costing (ABC) and Its Implication for Open Innovation. Journal of Open Innovation: Technology, Market, and Complexity, 7(1), 41. https://doi.org/10.3390/joitmc7010041
  16. Ramadani, F. (2022). Analisis Tarif Pada Kegiatan Stevedoring di Terminal Petikemas New Makassar.
  17. Rosyaida, S., & Arifin, J. (2021). Pengaruh Profitabilitas (Return on Equity dan Return on Investment) Terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017-2019. JAPB, 4(1).
  18. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta CV
  19. Shiau, J.-Y., Huang, M.-K., & Huang, C.-Y. (2020). A Hybrid Personnel Scheduling Model for Staff Rostering Problems. Mathematics, 8(10), 1702. https://doi.org/10.3390/math8101702
  20. Susilawati, Siagian, F., & Nikson, W. (2024). Analisis Tingkat Kesejahteraan Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Cirebon. Jurnal Cahaya Mandalika, 5(2). http://ojs.cahayamandalika.com/index.php/JCM
  21. Vanyaastutipusparani, C. (2012). Analisa Kinerja Keuangan Perusahaan Dengan Metode Return On Investment dan Economic Value Added pada PT. Semen Gresik (Persero) Tbk.
  22. Wulandari, S. (2023). Analisis Penentuan Harga Bongkar Muat Pada PT. Solid Sentosa Indonesia.