Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat abnormal return saham serta trading volume activity sebelum dan sesudah perusahaan melakukan buyback stock di tengah kondisi pandemi Covid-19. Sampel yang digunakan adalah perusahaan BUMN yang melakukan Buyback Stock saat masa Pademi Covid-19.Penelitian ini menggunakan data se­kun­­der berupa data harga saham perusahaan harian, data volume perdagangan perusahaan harian, serta data saham beredar dari perusahaan-perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penghitungan expected return menggunakan metode Market Adjusted Model. Pengujian terhadap hipotesis menggunakan uji beda paired sample t-test. Hasil penelitian ini secara nilai sig.(tailed) abnormal return lebih besar dari 0,05 yaitu 0,092. Hasil uji beda trading volume activity menunjukkan hasil yang serupa, yaitu nilai sig.(tailed) 0,575 lebih besar dari 0,05

Keywords

Buyback stock Abnormal Return Trading Volume Activity Expected Return Market Adjusted Model

Article Details

How to Cite
Amin, M. A. N., & Irawan, B. P. (2021). Apakah Buyback Stock dapat memberikan Keuntungan Tidak Normal saat Pandemi?. Permana : Jurnal Perpajakan, Manajemen, Dan Akuntansi, 13(1), 46-59. https://doi.org/10.24905/permana.v13i1.159

References

  1. Amin, M. A. N. (2020). Apakah Stock Split Memberikan Keuntungan Tidak Normal?. Permana: Jurnal Perpajakan, Manajemen, Dan Akuntansi, 12(1), 9-17.
  2. Ang, R, 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia, Jakarta: Erlangga.
  3. Biswas, Debasish. 2015. The Effect Of Portfolio Diversification Theory: Study On Modern Portfolio Theory Of Stock Investment In The National Stock Exchange. Journal of Commerce & Management Thought, 6-3, pp: 445-455.
  4. Brown dan J.B Warner, 1985. ”Using Daily Stock Return: The Case of Event Studies,” Journal of Financial Economics 14. Hal 3-31.
  5. Copeland, T.E., 2002. “Liquidity Changes Following Buyback stocks”. The Journal of Finance, Vol. 34, No.1, pp. 115-141.
  6. Hartono, J. 2010. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta: BPFE.
  7. Hartono, J. 2013. Teori dan Analisis Investasi. Edisi Kedelapan. Yogyakarta : BPFE.
  8. Horne, Van and Wachowicz, 1997. Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, Edisi sembilan. Jakarta: Salemba Empat.
  9. Madura, J. 2003. Financial Markets and Institutions. Sixth Edition. South Eestern: Thomson.
  10. Noor, Henry Faizal. 2009. Investasi: Pengelolaan Keuangan Bisnis dan Pengembangan Ekonomi Masyarakat. Jakarta: Indeks.
  11. Nur, A. M., & Dadan, R. (2017). Analysis Of Abnormal Return, Stock Return And Stock Liquidity Before And After Buyback Share: Case Study Of Companies Listed In Indonesia Stock Exchange In Period Of 2011-2015. Russian Journal of Agricultural and Socio-Economic Sciences.
  12. Reilly and Brown. 2009. Investment Analysis and Portofolio Management. USA: The Dryden Press Hacouft Brace Collage.The Impact of Share Split for Share Return
  13. Rudnicki, J. 2012. Buyback stocks and Liquidity For Two Major Capital Markets From Central – Eastern Europebusiness. Management And Education, 10 (2), pp: 145-158
  14. Rusbandi, N dan Heykal M. 2009. Pengaruh Buy Back Saham PT Telkom Terhadap Dividen Periode 2005-2008. Jurnal Telkom University.